Rabu, 16 April 2014

Tipe data



Tipe data
Sebelum membuat program, anda harus memahami tipe-tipe data yang digunakan dalam pemrograman Pascal. Secara garis besar, tipe data dapat diskemakan sebagai berikut:






Pada saat anda mendeklarasikan konstanta, variabel atau function, maka harus disertai dengan tipe datanya. Pemilihan tipe data harus disesuaiakan dengan jenis apakan numerik, atau non numerik. Jika numerik, harus ditentukan apakah data yang akan disimpan pada identitas tersebut berupa bilangan bulat positif saja, bulat bebas ataukan floating point. Kemudian harus ditentukan juga jangkauan data yang diperlukan. Ingat, gunakan memori secara efisien. Kemudian, jika data berupa alphanumerik, juga harus ditentukan apakah berupa kalimat atau hanya satu huruf saja.

Contoh: 

Var
      nama_mhs : string;  à menyimpan data nama mahasiswa berupa deretan karakter
      umur_anak : byte; à dipilih byte karena umur manusia tidak mungkin negatif dan tidak akan lebih dari 255 tahun.
      nilai_pd : 0..100; à dipilih range karena range/jangkauan nilai hanya 0-100.
      Dan seterusnya

Pemberian tipe data pada konstanta juga mirip, misal:
Const phi=3.14;
            Prodi:array[1..5] of string= {‘Teknik Kimia’,’Teknik Industri’,’Teknik Mesin’,
‘Teknik Elektro’,’Teknik Informatika’};
Setelah anda memahami tipe data, maka sekarang akan dibahas tentang Konstanta dan Variabel.




Konstanta
Konstanta merupakan identitas yang nilainya bersifat tetap selama program berlangsung. Pada contoh di atas, jika dideklarasikan phi=3.14, maka jika digunakan dalam program, maka nilai phi tidak bisa diubah dan telah terdefinisi.
Variabel
Variabel merupakan identitas yang nilainya bersifat fleksibel, artinya bisa berubah-ubah selama program berlangsung. Nilai variabel bisa diberikan secara langsung, bisa juga diberikan dari suatu proses aritmatika atau logika.

0 komentar

Posting Komentar